Panwaslucam Sosialisasi Pengawasan Pilkada 2024 di SMKN 1 Simpang Renggiang

SIMPANG RENGGIANG, BELITONGEKSPRES.COM - Menjelang Pilkada Serentak pada 27 November 2024, Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwaslucam) Simpang Renggiang mengadakan sosialisasi kepada pemilih pemula di SMKN 1 Simpang Renggiang. 

Kegiatan sosialisasi pemilih pemula ini untuk memberikan pemahaman terkait pengawasan pemilu serta mengenalkan pelanggaran-pelanggaran yang mungkin terjadi selama tahapan kampanye dan pemilihan.

Yurdan Irtoni, Ketua Panwaslucam Simpang Renggiang, menyampaikan apresiasi kepada SMK 1 Simpang Renggiang yang telah memfasilitasi kegiatan sosialisasi Pilkada 2024 tersebut.

"Kami sangat berterima kasih kepada pihak SMKN 1 yang telah mendukung kegiatan ini. Sosialisasi ini penting agar para pemilih pemula, terutama siswa-siswi yang sudah memiliki hak pilih, memahami betul aturan pemilu dan tidak terlibat dalam pelanggaran," ujarnya, Senin 30 September 2024.

BACA JUGA:Kerjasama dengan Marketplace, Kemenkumham Babel Bantu Promosikan Madu Teran Beltim

Ia juga menambahkan bahwa Simpang Renggiang memiliki 5.812 pemilih tetap dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT), dan berharap siswa-siswi yang sudah berusia 17 tahun telah terdaftar sebagai pemilih. 

"Kita semua harus memastikan suara kita tidak hilang di Pilkada Serentak 2024, dan terlibat secara aktif dalam proses demokrasi pada tahun ini," kata Yurdan.

Kepala Sekolah SMKN 1 Simpang Renggiang, Surdia, dalam sambutannya menyampaikan harapannya agar sosialisasi ini tidak hanya menjadi pembelajaran untuk pemilu tahun ini, tetapi juga menjadi pelajaran demokrasi yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

"Kami berharap siswa-siswi tidak hanya mendengarkan sosialisasi ini, tetapi juga terlibat aktif dengan bertanya dan memahami hak serta tanggung jawab mereka sebagai pemilih. Ini adalah bagian dari pendidikan demokrasi yang penting untuk masa depan mereka," jelas Surdia.

BACA JUGA:Panwaslucam Simpang Renggiang Gelar Rakor Pencegahan Pelanggaran Kampanye Pilkada 2024

Selain itu, Surdia juga menjelaskan bahwa sekolah telah mengadakan kegiatan P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) dalam tema demokrasi, di mana siswa-siswi telah mempraktikkan proses pemilihan melalui kegiatan OSIS. 

"Kegiatan pemilihan OSIS menjadi miniatur pemilihan umum yang akan mereka hadapi di dunia nyata. Ini merupakan langkah penting agar mereka memiliki bekal yang cukup sebagai pemilih di masa mendatang," tambahnya.

Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan para pemilih pemula di SMKN 1 Simpang Renggiang lebih siap dan bijak dalam menggunakan hak pilih mereka pada Pemilu 2024, serta memahami peran mereka dalam menjaga keberlangsungan demokrasi yang jujur dan adil.