Quartararo Ungkap Alasan Bertahan di Yamaha pada MotoGP 2025

JAKARTA, BELITONGEKSPRES.COM - Fabio Quartararo, yang telah memutuskan untuk tetap bersama Yamaha pada MotoGP 2025, mengungkapkan bahwa ia sempat mempertimbangkan untuk pindah ke tim pabrikan lain. 

Namun, keputusan akhirnya untuk bertahan di Yamaha telah membawa dampak signifikan pada komposisi grid 2025, terutama ketika Aprilia mengincar juara dunia 2021 tersebut.

Quartararo mengungkapkan bahwa jika ia memilih untuk bergabung dengan Aprilia, peluang untuk Jorge Martin menjadi pebalap pabrikan Yamaha akan terbuka lebar. 

Sebaliknya, Martin menandatangani kontrak dengan Aprilia setelah Ducati memutuskan untuk memilih Marc Marquez daripada dia.

BACA JUGA:Kekalahan Jonatan Christie Mengakhiri Perjalanannya di Olimpiade Paris 2024

BACA JUGA:Ernando Ari Idolakan Ikram Algiffari, Kiper Terbaik Piala AFF U-19 2024

Namun, Quartararo telah memastikan masa depannya bersama Yamaha dan menjelaskan alasan di balik keputusannya. "Saya memperpanjang kontrak dengan Yamaha karena saya percaya pada proyek ini," ujar pembalap asal Prancis itu dikutip dari Corsedimoto.

"Saya memiliki kesempatan untuk pindah ke tim lain, tetapi loyalitas saya kepada Yamaha sangat besar, dan Yamaha juga sangat setia kepada saya," tambahnya.

Quartararo juga menekankan bahwa keinginannya telah didengar oleh tim. "Kita harus menunggu dan melihat bagaimana dua tahun ke depan berjalan. Setelah itu, barulah saatnya mengambil keputusan baru," katanya.

Yamaha telah menunjukkan peningkatan yang signifikan pada tahun 2024, termasuk perubahan mentalitas dalam tim. "Proyek ini bagus, orang-orangnya baik, mentalitas berbeda, dan keputusan diambil dengan cepat," ungkapnya.

BACA JUGA:Sancho ke PSG: Manchester United Siap Lepas Winger Andalan

BACA JUGA:Menang Piala AFF U-19 2024, Ini Agenda Timnas U-19 Selanjutnya

"Saya menginginkan orang-orang yang pernah bekerja dengan pabrikan lain dan memiliki pengalaman dengan motor lain," ungkapnya.

"Yamaha memberi saya semua yang saya minta. Ini adalah alasan yang kuat untuk bertahan," pungkasnya. (dis)