Baca Koran belitongekspres Online - Belitong Ekspres

Koordinasi MBG Kini di Bawah Menko Pangan, Pengelola Program Tetap BGN

Kepala BGN Dadan Hindayana-Muhammad Farhan-Beritasatu.com

BELITONGEKSPRES.COM - Pemerintah resmi menempatkan rantai koordinasi program Makan Bergizi Gratis (MBG) di bawah Kementerian Koordinator Bidang Pangan (Kemenko Pangan), sementara pengelolaan program tetap berada di tangan Badan Gizi Nasional (BGN). 

Langkah ini dilakukan untuk memperkuat komunikasi antarlembaga dan kementerian, terutama terkait pemenuhan rantai pasok bahan pangan bagi 13.347 satuan pelayanan pemenuhan gizi (SPPG).

Kepala BGN, Dadan Hindayana, menjelaskan keputusan ini di sela rapat koordinasi terbatas bersama Menko Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, dan Kepala Staf Kepresidenan M Qodari, Selasa 28 Oktober. 

Menurut Dadan, koordinasi ini penting karena pemenuhan rantai pasok menjadi tantangan utama yang berpotensi memengaruhi harga pangan. “Sekarang sudah ada tanda-tanda kenaikan harga pangan karena program MBG,” ungkapnya.

BACA JUGA:BGN Pastikan Anggaran Per Porsi MBG Tak Dipotong: Mekanisme Bersifat 'At Cost'

BACA JUGA:BGN Larang Bahan Pabrikan di Menu Makan Bergizi Gratis

Dalam struktur baru, tim koordinasi di bawah Kemenko Pangan akan bertanggung jawab atas pemenuhan rantai pasok bahan pangan untuk SPPG sekaligus melakukan evaluasi dampak program MBG. 

Dadan menegaskan, meski koordinasi berada di bawah Menko Pangan, penyelenggaraan teknis program tetap berada di bawah BGN. “Tim koordinasi ini mendukung program MBG, tetapi pelaksanaan tetap di BGN,” jelasnya.

Menko Pangan Zulkifli Hasan menambahkan pembentukan tim koordinasi bertujuan menjadi penanggung jawab seluruh permasalahan terkait MBG. “Ini harus sempurna, pemerintah terus melakukan perbaikan agar tidak ada masalah lagi. Jadi dibentuk tim koordinasi, dan saya diminta menjadi ketua tim,” ujarnya.

Langkah ini diharapkan memperkuat ketahanan pasokan pangan, menjaga kelancaran distribusi MBG, dan meminimalkan dampak terhadap harga pangan, sekaligus memastikan program Makan Bergizi Gratis berjalan lebih efektif bagi seluruh penerima manfaat di Indonesia. (Beritasatu)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan