Pemprov Babel Berhasil Capai UHC, Hampir Seluruh Masyarakat Terlindungi JKN

PANGKALPINANG, BELITONGEKSPRES.COM - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Pemprov Babel) berhasil mencapai Universal Health Coverage (UHC) atau cakupan kesehatan semesta. Sebab, hampir seluruh masyarakat memiliki perlindungan kesehatan melalui Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

“Mencapai puncak itu sulit, tetapi mempertahankannya jauh lebih berat," kata Plt Sekda Provinsi Kepulauan Babel Fery Aprianto saat Rakor untuk mempertahankan UHC di Pangkalpinang, Kamis (25/9/2025).

Ia mengatakan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung telah berhasil mencapai UHC atau cakupan kesehatan semesta. Artinya, hampir seluruh masyarakat telah memiliki perlindungan kesehatan melalui Program JKN.

BACA JUGA:BGN Tegaskan MBG untuk Capai Menu Gizi Seimbang, Tak Sekadar Kenyang

"Capaian ini patut dibanggakan karena tidak lepas dari kerja keras, gotong royong, dan koordinasi lintas sektor yang dilakukan secara berkelanjutan. Namun, demikian untuk mempertahankan UHC bukanlah hal mudah," katanya.  

Menurut dia saat ini terdapat sejumlah tantangan utama yang harus dihadapi dalam mempertahankan UHC ini, antara lain keaktifan peserta, sinkronisasi dan validitas data, kapasitas fiskal daerah, kualitas pelayanan kesehatan, serta kesadaran dan literasi masyarakat. 

“Meskipun masyarakat sudah terdaftar, sebagian belum aktif membayar iuran, khususnya peserta mandiri," ujar Fery.

Selain itu, masih ada perbedaan data antara BPJS Kesehatan, dukcapil, dinas sosial dan daerah. Hal ini harus diperkuat agar bantuan iuran tepat sasaran.

BACA JUGA:BGN Perluas Manfaat Program MBG untuk Guru Sesuai Arahan Presiden

Ia menambahkan kualitas layanan kesehatan juga harus ditingkatkan baik di rumah sakit maupun fasilitas kesehatan tingkat pertama agar masyarakat benar-benar merasakan manfaat dari Program JKN, sebagaimana diamanatkan dalam UU Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional dan UU Nomor 24 Tahun 2011 tentang BPJS.

“Keberhasilan Program JKN juga sejalan dengan RPJMN 2025-2029 yang menempatkan pembangunan sumber daya manusia sebagai prioritas utama. Sehatnya masyarakat Babel akan menjadi fondasi bagi produktivitas ekonomi, pendidikan yang berkualitas, dan peningkatan daya saing daerah,” tandasnya. (Antara)