Son Heung-Min Tunjukkan Dampak Instan di Debut LAFC, Amankan Hasil Imbang Lawan Chicago Fire
Son Heung-Min saat berselebrasi dengan rekan setimnya Manor Solomon di Tottenham Hotspur--www.tottenhamhotspur.com
BELITONGEKSPRES.COM - Son Heung-Min langsung menunjukkan pengaruh besar pada debutnya bersama Los Angeles FC (LAFC) di Major League Soccer (MLS). Masuk sebagai pemain pengganti, bintang Korea Selatan itu berhasil memicu penalti krusial yang menyelamatkan timnya dari kekalahan 2-2 melawan Chicago Fire di Bridgeview, Illinois, Sabtu waktu setempat.
Debut ini terjadi hanya tiga hari setelah Son resmi menuntaskan transfer senilai 26 juta dolar AS dari Tottenham Hotspur, rekor baru di MLS. Pemain berusia 32 tahun tersebut baru mendapatkan izin kerja pada Jumat malam, namun langsung diturunkan oleh pelatih di menit ke-61.
Momen penting datang ketika Son melakukan sprint cepat menyambut umpan terobosan Nathan Ordaz. Upaya tersebut dihentikan secara ilegal oleh bek Carlos Teran di dalam kotak penalti. Awalnya, wasit Ricardo Montero tak memberi penalti, namun setelah tinjauan VAR, keputusan berubah. Denis Bouanga yang menjadi eksekutor sukses mengonversinya di menit ke-81, memastikan LAFC membawa pulang satu poin.
Pertandingan ini berlangsung sengit. Chicago unggul lebih dulu melalui Carlos Teran sebelum Ryan Hollingshead menyamakan kedudukan. Jonathan Bamba sempat membawa tuan rumah kembali memimpin di menit ke-70, namun penalti Bouanga membatalkan kemenangan mereka.
BACA JUGA:Fabio Quartararo Ultimatum: Siap Tinggalkan Yamaha Jika Tak Kompetitif di Awal Musim Kontrak Baru
BACA JUGA:Liverpool Diam-diam Incar Rodrygo, Real Madrid Pasang Harga Fantastis
Bagi Son, pekan ini menjadi perjalanan emosional. Minggu lalu ia berpamitan dengan Tottenham setelah 10 tahun, mencatat 173 gol dari 454 laga. Setelah itu, ia terbang ke Los Angeles, menonton kemenangan LAFC di Leagues Cup, lalu diperkenalkan resmi pada Kamis di acara yang dihadiri Wali Kota Los Angeles Karen Bass.
Meski belum mencetak gol, Son mengaku puas dengan debutnya. Ia menilai penalti yang didapat adalah keputusan tepat dan berjanji akan segera memberikan gol untuk para penggemar LAFC. Kesempatan itu bisa datang pekan depan saat timnya menghadapi New England Revolution. Dengan hasil ini, LAFC naik ke peringkat kelima klasemen Wilayah Barat MLS. (ant)