Marc Marquez Ungkap Alasan Tidak Ambisi Naik Podium di MotoGP Qatar

BELITONGEKSPRES.COM, JAKARTA - Pada seri perdana MotoGP 2024 di Qatar pekan lalu, pada Minggu 10 Maret 2024, Marc Marquez membuat debutnya bersama Gresini Ducati dan berhasil finis di posisi keempat.

Pembalap asal Spanyol tersebut mengakui bahwa ia tidak terlalu memaksakan diri untuk mengejar podium MotoGP Qatar karena kekhawatiran akan kondisi ban depan yang dapat menyebabkannya terjatuh.

Marquez menjelaskan bahwa kekhawatiran tersebut terjadi saat ia berusaha menyalip Jorge Martin pada dua lap terakhir balapan untuk menghindari kemungkinan terjadinya insiden.

“Dua lap terakhir saya menyerah karena melihat peluang terjatuh,” ucap Marquez dikutip dari Motorsport.

BACA JUGA:Tak Ada Wakil dari Italia, Daftar Tim Yang Melaju ke Perempat Final Liga Champions

BACA JUGA:Perjalanan Inter Milan ke Perempat Final Liga Champions Kandas Ditangan Atletico Madrid

“Dan peluang untuk mengambil dua poin lagi, tiga poin lagi,” imbuhnya.

"Saya lebih memilih finis keempat dari pada menunggu selama dua minggu di Portimao,” bebernya.

Menurut Marquez, performanya di MotoGP Qatar 2024 diakhiri dengan menjaga kondisi ban depannya hingga ia berhasil melintasi garis finis. Marquez mengakui bahwa ia tidak terlalu memaksakan diri untuk mengejar podium, tetapi lebih fokus pada menjaga stabilitas motornya dan menghindari risiko jatuh yang dapat disebabkan oleh kondisi ban depan yang tidak stabil.

"Kami menganalisis banyak hal bersama tim untuk mencoba mengatur awal, hari ini lebih baik,” ujarnya.

"Jadi, ini sangat membantu balapan. Kemudian saya bisa menjaga ban dengan baik,” tambahhnya.

"Masalahnya kemarin saya kesulitan dan hari ini sebagian besar pebalap menjaga ban belakang, tapi saya lebih banyak mengatur ban depan daripada belakang karena setiap tahun dengan motor lain (Honda) saya sedikit kesulitan dengan ban depan di trek balap ini,” terangnya.

BACA JUGA:Sambut Kompetisi Proliga, Pertandingan Red Sparks Lawan All Star Indonesia Jadi Sportainment

BACA JUGA:Pedro Acosta Sebut Menyalip Marquez Rasanya Seperti