Investasi Asing di Indonesia Kuartal II 2025 Diprediksi Meningkat, Ini Sektor yang Paling Dilirik

Ilustrasi - Investasi asing di Indonesia diprediksi meningkat-ist-freepik
BELITONGEKSPRES.COM - Di tengah persaingan ketat antarnegara dalam menarik arus modal global, Indonesia menunjukkan daya tarik yang kuat. Berdasarkan data Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), investasi asing langsung (foreign direct investment/FDI) di Indonesia pada kuartal I 2025 mencapai Rp 230,4 triliun, tumbuh 12,7% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Angka ini menjadi sinyal positif menjelang kuartal II 2025, di mana sejumlah sektor strategis terus menjadi incaran investor global. BKPM memperkirakan tren positif akan berlanjut, terutama didorong oleh proyek hilirisasi industri dan energi bersih.
5 Sektor Investasi yang Paling Dilirik Investor Asing
1. Hilirisasi Industri Nikel dan Logam
BACA JUGA:5 Jenis Investasi yang Cocok untuk Pemula di Tahun 2025
BACA JUGA:10 Investasi Penting yang Bisa Dimulai Tanpa Harus Tunggu Kaya
Sektor ini menjadi primadona sejak Indonesia menerapkan kebijakan larangan ekspor bahan mentah. Perusahaan asing kini memilih membangun smelter dan pabrik pengolahan di dalam negeri, demi tetap bisa mengakses cadangan nikel terbesar dunia.
Kebijakan hilirisasi mendorong nilai tambah dan membuka ribuan lapangan kerja.
2. Energi Terbarukan (EBT)
Investasi asing di sektor energi terbarukan meningkat signifikan. Proyek pembangkit listrik tenaga surya (PLTS), tenaga air, dan angin menarik minat karena didukung komitmen pemerintah menuju net zero emissions.
Indonesia memiliki potensi lebih dari 400 GW energi terbarukan. BKPM targetkan investasi energi hijau terus tumbuh.
3. Transportasi dan Infrastruktur
Pembangunan infrastruktur transportasi, terutama yang mendukung kawasan industri dan pelabuhan, menjadi magnet baru bagi investor dari Asia Timur dan Eropa.
4. Pertambangan Terintegrasi
BACA JUGA:Investasi Ssing ke Indonesia Tetap Tinggi Meski Konflik Iran-Israel Memanas
BACA JUGA:Bisnis Stasiun Pengisian Daya EV Melesat, Jadi Peluang Investasi Menjanjikan di Indonesia
Investor tidak hanya tertarik pada tambang, tetapi juga pada fasilitas pemurnian dan produk turunannya, sejalan dengan program industrialisasi nasional.
5. Teknologi dan Manufaktur Hijau
Sektor teknologi ramah lingkungan dan smart manufacturing mulai tumbuh berkat dukungan insentif pemerintah.
Data Realisasi Investasi Q1 2025: Sinyal Optimis untuk Q2
Periode
Total Investasi Asing (FDI)
Pertumbuhan YoY
Q1 2024
Rp 204,4 triliun
—
Q1 2025
Rp 230,4 triliun
+12,7%