363 Sapi dan 471 Kambing Siap untuk Idul Adha 1446 H di Beltim

363 Sapi dan 471 Kambing Siap untuk Idul Adha 1446 H di Beltim--(Diskominfo SP Beltim)

MANGGAR, BELITONGEKSPRES.COM - Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Belitung Timur (Beltim) memastikan bahwa stok hewan kurban mencukupi untuk Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah.

Berdasarkan data terbaru, terdapat sebanyak 363 ekor sapi dan 471 ekor kambing yang siap disembelih untuk kebutuhan kurban masyarakat Kabupaten Beltim.

Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Beltim, drh. Theresia Hati, menyampaikan bahwa angka tersebut sudah sesuai dengan proyeksi kebutuhan berdasarkan data tahun-tahun sebelumnya.

"Jumlah ternak yang ada saat ini sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan hewan kurban masyarakat Beltim. Kita hitung berdasarkan kebutuhan tahun lalu, dan alhamdulillah jumlah tahun ini sudah mencukupi," ujar Theresia, Selasa (3/6/2025).

BACA JUGA:Ketersediaan Hewan Kurban Idul Adha 1446 H di Beltim Aman, Ini Jumlah dan Kisaran Harganya

Sebagian besar sapi kurban yang tersedia merupakan hasil dari peternakan lokal. Kelompok peternak di wilayah seperti Desa Balok dan Dendang telah menunjukkan kemampuan untuk memasok sapi dalam jumlah besar. 

Di Desa Balok Kecamatan Dendang saja, populasi sapi mencapai sekitar 130 ekor, dan bisa melebihi 200 ekor jika tidak dijual sebelum lebaran.

"Kami sudah punya data peternak lokal yang konsisten dan berpengalaman. Bahkan beberapa kelompok peternak sudah rutin menyuplai sapi ke perusahaan, kelompok pengajian, dan komunitas arisan daging," jelasnya.

Perkembangan ini menjadi indikasi kemandirian peternakan lokal, yang perlahan-lahan mengurangi ketergantungan terhadap pasokan hewan kurban dari luar daerah.

BACA JUGA:Peringatan Hari Lahir Pancasila 2025 di Beltim: Bupati: Momentum Perkuat Persatuan dan Nilai Kebangsaan

Berbeda dengan sapi, pasokan kambing di Beltim masih didominasi oleh kiriman dari luar daerah. Meski begitu, beberapa peternak lokal telah mulai mencoba mengembangkan budidaya kambing untuk kebutuhan kurban.

"Secara umum kambing masih kita andalkan dari luar, tapi ada peternak lokal yang sudah mulai mengembangkan. Ke depan kita dorong terus agar bisa mandiri juga," kata Theresia.***

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan