Harga Bahan Pangan di Bateng Melambung, Emak-emak Pusing Atur Duit Belanja

Ilustrasi Cabai--

BELITONGEKSPRES.COM, KOBA - Harga bahan pangan, mulai dari cabai hingga beras terpantau naik signifikan di Kabupaten Bangka Tengah (Bateng). Terbaru, harga beras merangkak naik tembus Rp17.500 per kilogram.

Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Bateng melaporkan harga komoditi hasil pertenakan di wilayahnya per 19 Februari 2024 untuk daging sapi Rp140.000 per kilogram, karkas ayam pedaging Rp38.000 per kilogram dan telor ayam ras Rp1.900 per butir.

Kemudian, cabai merah besar dan keriting Rp90.000 per kilogram, cabai rawit merah Rp140.000 per kilogram, bawang merah Rp40.000 per kilogram dan bawang putih Rp38.000 per kilogram.

Ninik (36), salah seorang warga Bateng mengaku pusing mengatur duit belanja untuk kebutuhan pokok dan sekolah anaknya. Dia pusing ngatur duit belanja, cabe mahal Rp15.000 per ons dan beras juga mahal dan naik drastis.

"Harga beras dari Rp16.000 per kilogram sekarang tembus Rp17.500 per kilogram. Sedangkan penghasilan tidak menentu, bahkan suami saya kadang kerja kadang tidak," ujarnya, Selasa 20 Februari 2024.

BACA JUGA:Mantan Bendahara Desa Divonis 18 Bulan Penjara, Kembalikan Uang Korupsi Rp 171 Juta

BACA JUGA:Kerugian Capai Ratusan Triliun, Kasus Korupsi Timah di Babel Timah Salah Siapa?

Emak-emak itu berharap pemerintah bisa mencari solusi agar perekonomian di Kabupaten Bangka Tengah bisa segera membaik serta lapangan pekerjaan dibuka seluas-luasnya. 

"Harapan saat ini, semoga perekonomian segera membaik, buka lapangan pekerjaan yang seluas-luasnya, terutama buat warga Bangka Tengah," tuturnya.

Terpisah, salah satu pedagang Bangka Tengah, Dea menuturkan harga beras ini naik dikarenakan produksi yang kurang. "Produksi ini berkurang, karena adanya gagal panen akibat perubahan iklim yang ekstrim," terangnya.

Dikatakan Dea, kenaikan harga beras dan sejumlah kebutuhan pokok menjadi masalah serius bagi pedagang dan pembeli. Selain omset, dia harus rela kehilangan pelanggan jika harga beras terus melambung tinggi.  

BACA JUGA:PT Timah Beri Beasiswa Pendidikan untuk Siswa di Wilayah Tambang

BACA JUGA:Babel Fokus Kesehatan Petugas Pemilu 2024

"Harga beras naik pasti berdampak untuk omset tiap hari. Konsumen banyak yang beralih ke distributor langsung yang mendapat subsidi dari pemerintah," ucapnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan