Drama Kontrak Mohamed Salah: Benarkah Liverpool Sudah Memberi Tawaran Baru?
Mohamed Salah dkk. berhasil amankan tiga poin, tapi kontroversi penalti dan keputusan wasit jadi sorotan--@liverpoolfc
BELITONGEKSPRES.COM - Mohamed Salah kembali menjadi sorotan setelah muncul perbedaan klaim mengenai kontrak barunya di Liverpool. Meskipun bintang asal Mesir itu sebelumnya mengisyaratkan belum ada perkembangan terkait masa depannya, legenda The Reds, Jamie Carragher, justru membantah pernyataan tersebut.
Menurutnya, Liverpool telah menawarkan perpanjangan kontrak kepada Salah, meskipun keputusan akhir masih menggantung.
Di tengah ketidakpastian ini, Liverpool terus menunjukkan performa luar biasa di Premier League. Dengan mengoleksi 60 poin dan unggul tujuh poin dari Arsenal, The Reds berada di jalur yang tepat untuk meraih gelar juara.
Jika mereka mampu mengalahkan Aston Villa pada pertandingan mendatang, jarak dengan pesaing terdekat bisa semakin melebar menjadi 10 poin. Namun, di balik dominasi Liverpool di liga, masa depan Salah tetap menjadi tanda tanya besar bagi para pendukung. Kontraknya yang akan berakhir pada 2025 membuat skenario kepergiannya secara gratis menjadi ancaman nyata bagi klub.
BACA JUGA:Gagal ke 16 Besar! AC Milan Tersingkir Setelah Bermain Imbang Lawan Feyenoord di Liga Champions
BACA JUGA:Menpora Dito Ariotedjo: Efisiensi Anggaran Tak Halangi untuk Memajukan Prestasi Olahraga
Tak bisa dimungkiri, Salah masih menjadi pemain kunci bagi Liverpool. Dengan torehan 23 gol dan 14 assist di Premier League musim ini, kontribusinya jauh melampaui rekan-rekan setimnya di lini serang.
Bahkan, jika ditotal di semua kompetisi, ia telah mencetak 28 gol dan 19 assist, menjadikannya pemain yang paling berpengaruh di skuad Jurgen Klopp. Kualitas Salah semakin terlihat dalam laga-laga besar.
Dengan delapan gol dan tujuh assist melawan tim-tim Big Six, ia membuktikan bahwa dirinya adalah pemain yang mampu tampil di momen-momen penting.
Salah dikabarkan menginginkan kontrak jangka panjang sebagai bagian dari kesepakatan baru. Namun, dengan usianya yang kini menginjak 32 tahun, Liverpool harus mempertimbangkan durasi yang ideal.
Apakah klub bersedia memberikan kontrak besar untuk pemain yang berada di fase akhir kariernya, atau justru memilih melepasnya sebelum kontraknya habis? Jika Salah pergi secara gratis pada 2025, Liverpool akan menghadapi tantangan besar untuk mencari pengganti yang sepadan.
BACA JUGA:Real Madrid vs Manchester City: Duel Penentuan di Santiago Bernabeu
BACA JUGA:Casemiro Pilih Tetap Bertahan di MU di Tengah Masa Sulit
Produktivitasnya di lini depan belum bisa disaingi oleh pemain seperti Cody Gakpo, Luis Diaz, Diogo Jota, atau Darwin Nunez. Kini, keputusan ada di tangan Liverpool dan Salah.