Tragis! Longsor di Tambang Gunung Kuda Tewaskan 10 Pekerja, 6 Lainnya Luka-Luka
Tragis! Longsor di Tambang Gunung Kuda Tewaskan 10 Pekerja, 6 Lainnya Luka-Luka--(Ist/BNPB)
CIREBON, BELITONGEKSPRES.COM - Suasana mencekam menyelimuti kawasan tambang Galian C di Gunung Kuda, Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon.
Jumat (30/5/2025) sekitar pukul 10.00 WIB, tanah longsor tiba-tiba menerjang lokasi tambang yang sedang aktif beroperasi.
Insiden longsor tambang tersebut menewaskan 10 orang pekerja dan menyebabkan enam lainnya luka-luka.
Data sementara yang dihimpun Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebutkan, dari 10 korban meninggal dunia, dua orang masih dalam proses identifikasi.
Sementara enam korban luka langsung dilarikan ke RS Sumber Hurip dan puskesmas terdekat untuk mendapat penanganan medis.
BACA JUGA:Gapabel Desak Jaksa dan Polres Belitung, Tangkap Cukong Tambang Timah Ilegal
Demikian informasi kecelakaan tambang tersebut disampaikan Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam keterangan resminya.
"Proses evakuasi masih terus dilakukan hingga sore hari. BPBD bersama unsur gabungan terus berupaya melakukan pencarian dan pertolongan terhadap para korban," ujar Muhari dikutip dari disway.id.
Longsor juga menimbun sejumlah alat berat dan kendaraan operasional di area tambang. Laporan cepat di lapangan mencatat sedikitnya tiga unit ekskavator dan enam unit truk tertimbun material longsor.
Meski cuaca saat kejadian dilaporkan cerah, kondisi tanah yang labil diduga menjadi pemicu bencana ini.
Hingga pukul 17.00 WIB, operasi pencarian dihentikan sementara dan direncanakan akan dilanjutkan pada keesokan harinya.
Proses evakuasi turut melibatkan personel gabungan dari TNI, Polri, Basarnas, BPBD, serta dukungan warga setempat.
BACA JUGA:Fakta Tambang Ilegal di Belitung: Negara Rugi Rp743 Miliar Hanya Dalam 5 Bulan!
BNPB mengingatkan semua pihak yang terlibat dalam operasi pencarian untuk selalu waspada terhadap potensi longsor susulan.