Persaingan Platform E-Commerce, Konsumen Cari yang Mudah dengan Fitur Live Shopping

Senin 15 Jan 2024 - 21:33 WIB
Editor : Erry Frayudi

BELITONGEKSPRES.COM, Tahun 2023 menjadi saksi dinamika yang sangat menarik pada peta persaingan e-commerce di Indonesia. Sejak awal tahun 2023, kita menyaksikan peningkatan popularitas inovasi yang memberikan pengalaman baru dalam berjualan maupun belanja online.

Live streaming atau live shopping telah menjadi daya tarik utama yang tidak hanya meningkatkan aktivitas belanja masyarakat, tetapi juga menjadi strategi utama bagi para pelaku usaha, termasuk brand lokal dan UMKM, dalam berjualan. 

Para pemain e-commerce di Indonesia seperti Shopee, TikTok, Tokopedia, dan Lazada berlomba-lomba untuk mengambil peran penting dalam membentuk tren ini.

Lantas, sejauh mana dampaknya terhadap dominasi para pemain e-commerce lainnya, khususnya pada akhir tahun 2023? Siapakah yang menjuarai persaingan live streaming di Indonesia?

Dengan memperhatikan kondisi pasar digital pada kuartal ketiga tahun 2023, Ipsos merilis hasil survei yang berjudul 'Tren Live Streaming E-Commerce bagi Penjual.' Survei ini melibatkan responden, yang sebagian besar adalah pemilik brand lokal dan UMKM di Indonesia, dan bertujuan untuk menyelidiki penggunaan berbagai fitur live streaming di marketplace. Survei ini dilakukan melalui Ipsos Online Panel.

BACA JUGA:Mudah! Cara Beli LPG 3 Kg Subsidi Pakai KTP

BACA JUGA:7 Keunggulan One UI 6 Terbaru Kamera Galaxy, Teknologi AI Mudahkan Motret Layaknya Profesional

Andi Sukma, Executive Director Ipsos Indonesia, menyatakan bahwa sepanjang tahun 2023, inovasi yang diperkenalkan oleh para pemain e-commerce telah menjadi fokus utama dalam pengalaman berjualan online. 

Salah satu fenomena yang mencolok adalah live streaming, yang bukan hanya sekadar tren biasa, melainkan manifestasi nyata dari evolusi perilaku konsumen dan strategi penjualan online.

"Diantara pemain e-commerce di atas, berdasarkan hasil survei terbaru kami sebagai salah satu perusahaan riset pasar terkemuka global, mengungkapkan bahwa dari tiga indikator utama, Shopee Live menjadi fitur live streaming yang paling disukai oleh brand lokal dan UMKM," ujar Andi kepada JawaPos.com secara daring.

Shopee Live menduduki peringkat teratas sebagai fitur live streaming yang paling populer (Awareness) bagi brand lokal dan UMKM, dengan persentase mencapai 96 persen. Disusul oleh TikTok Live dengan 87 persen, Lazada Live dengan 71 persen, dan Tokopedia Play dengan 62 persen.

Andi menambahkan bahwa dalam indikator yang menggunakan pendekatan marketplace yang paling banyak digunakan dalam tiga bulan terakhir oleh brand lokal dan UMKM untuk menjual/memasarkan produk secara live streaming, Shopee Live kembali memimpin dengan persentase 88 persen. Diikuti oleh TikTok Live dengan 61 persen, Lazada Live dengan 35 persen, dan Tokopedia Play dengan 27 persen.

BACA JUGA:Samsung Luncurkan Samsung Galaxy A15 dan A15 5G Series, Ini Spesifikasi dan Harganya

"Aspek lainnya yang menjadi pertimbangan utama dalam memilih fitur live streaming untuk berjualan adalah bagaimana platform dapat memberikan pangsa pasar nilai transaksi. Pada indikator Share of Value, mayoritas brand lokal & UMKM memilih Shopee Live 44 persen, diikuti TikTok Live 28 persen, Lazada Live 17 persen, dan Tokopedia Play 12 persen," imbuh Andi.

Pihaknya juga melihat bagaimana kehadiran Shopee Live telah mendominasi pasar live streaming terutama bagi penjual yang mayoritas brand lokal dan UMKM. Namun, apa saja yang menjadi daya tarik penjual, hingga faktor lainnya yang menjadi landasan memilih sebuah platform live stream untuk berjualan? 

Tags :
Kategori :

Terkait