Ikut Sendiri

Rabu 03 Jan 2024 - 22:21 WIB
Reporter : Dahlan Iskan

Akhirnya saya pilih ikut ke Disneyland, Shanghai. Tapi ada masalah besar: bagaimana bisa ikut masuk. Saya telanjur tidak dibelikan tiket. Semula ada acara lain, tapi batal. 

Dari pada bengong sendiri ikut saja para cucu. Soal tiket bisa diatasi di lokasi. Mestinya. 

''Di mana ada kemauan di situ ada jalan''. Saya akan buktikan keampuhan pepatah itu.

Tidak ampuh.

Tidak bisa masuk.

Memang sejak sebelum berangkat saya sudah diberi tahu: Disneyland penuh. Tidak bisa lagi dapat tiket. 

BACA JUGA:Ikut Semut

BACA JUGA:Ikut Tidur

Tidak percaya. Kemauan saya lebih kuat dari baja. Jangan ditakut-takuti seperti itu.

Disneyland itu seluas satu kabupaten –di dunia fantasi. Tidak mungkin tidak ada tempat hanya untuk ditambah satu orang lawan perusuh Disway. Disneyland bukan stadion Anfield yang bisa penuh.

Maka saya ngotot ikut ke stasiun kereta bawah tanah. Agak telat kumpul cucu di pinggir jalan –hehe lobi hotelnya di pinggir jalan. "Mengapa harus berangkat jam 06.00?" pikir saya. Untuk apa? Bukankah Disneyland baru buka jam 10.00?

Tapi itu sudah keputusan manajer perjalanan. Yang meski masih kelas 1 SMAN 5 Surabaya tapi lebih berpengalaman dari kai-nya –dalam hal Disneyland. Ia sudah ke Disneyland di belahan dunia mana saja. Pun seandainya di kutub selatan ada.

Maka kami sedikit telat tiba di Disneyland. Telat lima menit. Akibatnya: formasi jalur antrean sudah berubah. Lima menit sebelumnya lajur yang agak lurus masih buka. Lalu ditutup. Dibelok-belokkan. Diputar-putar. Kami pun dimasukkan labirin tanpa ujung. Manusia terlalu banyak. Belum pukul 07.15. Sudah demikian banyaknya manusia. 

BACA JUGA:Ikut Cucu

BACA JUGA:Coblos Kapan

Kategori :

Terkait

Selasa 17 Dec 2024 - 15:07 WIB

Perusuh Bocor

Senin 16 Dec 2024 - 15:08 WIB

Manajer Istri

Minggu 15 Dec 2024 - 15:08 WIB

Habib Bola

Sabtu 14 Dec 2024 - 15:15 WIB

Hidup Baru

Jumat 13 Dec 2024 - 15:34 WIB

Mayasari Tempe