Koran Elpiji

Selasa 18 Jun 2024 - 22:12 WIB
Reporter : Dahlan iskan

Sayangnya pipa gas Blora-Semarang itu tidak mampir ke Demak. Kawasan industri Demak sebenarnya tinggal membuat percabangan di tengahnya. Gubernur Jateng-lah yang harus berjuang untuk terwujudnya percabangan itu.

Kemarin, dalam perjalanan dari Jakarta ke Mojokerto saya dapat kabar gembira untuk Ganjar Pranowo: tender proyek pemasangan pipa gas dari Cirebon ke Batang sudah terlaksana. Sudah menghasilkan pemenang.

Kalau tidak ada yang mempersoalkan tender itu berarti proyek bisa segera dimulai. Akhir tahun depan jalur pipa Cirebon-Batang sudah selesai terpasang.

Kawasan industri yang banyak bermunculan di sekitar Kendal-Batang pun segera dapat aliran gas.

BACA JUGA:Pulang!

BACA JUGA:Robert Pebble

Saya pun akan bertanya ke pengusaha keramik itu: apakah masih berminat membangun pabriknya di Jateng. Atau sudah keburu diinvestasikan di bidang lain.

Dulu situasinya memang ibarat ayam dan telur. Pipa tidak dibangun kalau tidak ada industri. Sebaliknya pabrik tidak dibangun kalau tidak ada gas. Rupanya ayam dan telur itu kini sudah dibuat kare: tinggal dimakan.

Gubernur baru Jateng tinggal ikut meresmikannya kelak. Jateng segera tersambung oleh jaringan gas.

Jaringan Cirebon-Batang itu adalah sambungan terakhir. Sebelum ini proyek pipa Batang-Semarang baru saja selesai dibangun.

Dengan selesainya proyek pipa gas Cirebon-Batang berarti sepanjang Jawa sudah akan punya jaringan pipa gas.

Memang semua itu masih untuk pengusaha besar. Belum untuk rakyat secara langsung. Rakyat masih akan lama tergantung pada gas elpiji. Yang lebih mahal. Yang tidak praktis.

BACA JUGA:Nobel Caltech

BACA JUGA:Lama Baru

Dalam dunia media elpiji ibarat koran. Harus ada yang mengantar. Gas ibarat internet. Cukup dikirim lewat kabel --pipa adalah kabelnya. 

Kategori :

Terkait

Sabtu 23 Nov 2024 - 14:00 WIB

Mau Berubah?

Kamis 21 Nov 2024 - 14:32 WIB

Kokkang Ibunda

Rabu 20 Nov 2024 - 13:53 WIB

Bergodo Kebogiro

Selasa 19 Nov 2024 - 16:12 WIB

Critical Parah

Senin 18 Nov 2024 - 12:43 WIB

Tafsir Iqra