Pembangunan Jembatan Permanen Aik Ruak Beltim Tunggu 2026, Ramp Door Solusi Sementara

Kamis 18 Sep 2025 - 23:55 WIB
Reporter : Muchlis Ilham
Editor : Yudiansyah

SIMPANG RENGGIANG, BELITONGEKSPRES.COM - Jembatan putus di Dusun Aik Ruak Desa Simpang Tiga, Kabupaten Belitung Timur (Beltim) akibat banjir Rabu sore (17/9/2025) sudah ditangani dengan solusi sementara.

Balai Penyelenggara Jalan Nasional (BPJN) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) bersama tim gabungan sudah melakukan pemasangan ramp door untuk memulihkan akses warga, Kamis sore (18/9/2025).

Kepala BPJN Babel Susan Novelia menjelaskan, bahwa penanganan darurat ini dilakukan sebagai respon cepat atas kerusakan jembatan sepanjang 6 meter yang putus diterjang luapan air deras dari hujan ekstrem selama empat hari terakhir.

"Banjir bandang besar terjadi pada Rabu sore, menghantam jembatan existing hingga roboh. Saat ini kami fokus pada penanganan darurat agar akses masyarakat kembali terbuka," jelas Susan.

BACA JUGA:Ramp Door Aik Ruak Beltim Dibuka,Kendaraan di Atas 3 Ton Dilarang Melintas

BACA JUGA:Akses Jalan Nasional Beltim Pulih, Ramp Door Hanya Untuk Kendaraan Maksimal 3 Ton

Langkah awal dilakukan dengan pemasangan rampdoor di sisi kanan, dilanjutkan dengan pembangunan dan jembatan baeley sepanjang 30 meter di sisi kiri. Upaya ini dilakukan bersama tim dari desa, kecamatan, Pemkab Beltim, hingga bantuan TNI-Polri.

"Kami dari Kementerian PU berusaha maksimal untuk bisa membuat penanganan darurat dengan rampdoor. Mungkin nanti kami siapkan di sisi kanan dan kami akan upayakan jembatan belli sepanjang 30 meter, nanti dipasang disisi kiri sehingga bisa untuk mobilisasi masyarakat bisa lebih lancar," jelas Susan.

Ia juga menegaskan bahwa BPJN telah mengirimkan usulan penanganan permanen ke Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR. Penggantian jembatan permanen diharapkan bisa direalisasikan pada tahun 2026, dengan menunggu alokasi anggaran dari pusat.

"Saya sudah buat surat usulan ke Dirjen. Karena ini bencana alam, kami harap pusat bisa merespons cepat. Untuk pelaksanaannya, insyaallah tahun 2026," kata Susan.

BACA JUGA:DPUP2PR Beltim: Jembatan Putus di Aik Ruak Belum Diperbaiki Sejak Era Sumsel

BACA JUGA:Jembatan Aik Ruak Beltim Putus Total Diterjang Banjir, Warga Ceritakan Detik-Detik Amblas

Setelah proses perbaikan sementara berlangsung, hanya kendaraan roda empat bertone 3 ton yang boleh melintas. Sedangkan kendaraan roda enam ke atas dialihkan ke rute alternatif Kampit atau Dendang.***

Kategori :