Diskominfo SP Beltim Targetkan Seluruh Wilayah Terhubung Internet

Kamis 26 Jun 2025 - 18:32 WIB
Reporter : Muchlis Ilham
Editor : Yudiansyah

MANGGAR, BELITONGEKSPRES.COM – Pemerintah Kabupaten Belitung Timur (Beltim) melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik (Diskominfo SP) menegaskan komitmennya untuk memastikan seluruh wilayah, termasuk daerah terpencil dan pulau-pulau terluar, mendapatkan akses internet yang merata.

Kepala Diskominfo SP Kabupaten Beltim, Bayu Priyambodo, menyatakan bahwa meskipun daerahnya merupakan wilayah kepulauan, infrastruktur internet di Beltim sudah tergolong baik. 

“Pemerintah desa, sekolah mulai dari PAUD, SD, SMP, hingga Puskesmas di Beltim umumnya telah memiliki akses internet tetap,” ujar Bayu Priyambodo kepada Belitong Ekspres, Kamis (26/6/2025).

Bayu menegaskan bahwa Pemkab Beltim memandang internet sebagai hak dasar masyarakat dan fondasi penting bagi kemajuan daerah di era digital. Karena itu, upaya pemerataan konektivitas internet menjadi salah satu program prioritas daerah.

BACA JUGA:Pemkab Beltim Komitmen Wujudkan Pemerataan Akses Internet hingga ke Pulau Terpencil

Untuk mewujudkannya, pemerintah daerah menyiapkan pemetaan dan validasi titik-titik strategis di desa, lokasi yang memiliki urgensi dan kesiapan tertinggi akan diprioritaskan agar dampak kehadiran internet lebih maksimal.

Tak hanya itu, pemerintah daerah juga berupaya menyediakan akses internet publik dilakukan secara terencana dengan skema gotong royong, memanfaatkan Dana Desa, APBD, serta kolaborasi program Corporate Social Responsibility (CSR) dari mitra swasta.

Selain itu, juga aktif menjalin sinergi dengan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), Pemerintah Provinsi Bangka Belitung, dan penyedia layanan internet untuk mempercepat pembangunan jaringan yang luas dan andal.

Bayu juga mengungkapkan, dari empat pulau berpenduduk di Kabupaten Beltim, dua di antaranya masih berada di zona blank spot, yaitu Pulau Long dan Pulau Batu.

BACA JUGA:Beltim Dorong Transformasi Digital Lewat Internet di Ruang Publik Desa

Namun berkat program CSR dari ICON+ (Icon Plus), Pulau Long kini telah memiliki perangkat internet berbasis satelit yang menunjang aktivitas pendidikan di sekolah dasar setempat.

“Sekarang hanya tinggal satu pulau berpenduduk yang belum terlayani. Kami akan mengusulkannya melalui BAKTI Kominfo dengan program internet terintegrasi AI-SATRIA 1,” jelasnya.

Upaya ini sejalan dengan target nasional memperluas penetrasi internet tetap dan mengurangi titik blank spot di seluruh Indonesia, terutama pada fasilitas publik seperti sekolah, Puskesmas, dan kantor desa.***

Kategori :