Prabowo Janji Setelah Resmi Dilantik akan Meringankan UKT Perguruan Tinggi Negeri

Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. (Dery Ridwansah/JawaPos.com)--

BELITONGEKSPRES.COM - Presiden terpilih RI, Prabowo Subianto, berkomitmen untuk mengurangi biaya Uang Kuliah Tunggal (UKT) di perguruan tinggi negeri. Dalam masa kepemimpinannya yang akan datang, ia berencana bekerja keras untuk mewujudkan visi ini.

"Apalagi di universitas negeri yang dibangun oleh uang rakyat (uang APBN) harus jangan tinggi, kalau bisa sangat minim atau gratis. Ini kita harus hitung dan bekerja keras untuk itu,” ujar Prabowo dalam pernyataannya, Jumat 24 Mei.

Prabowo juga menyoroti perubahan signifikan dalam sistem pendidikan pasca Orde Baru, di mana pendidikan berubah menjadi industri yang berorientasi pada nilai kapitalisme. "Jadi, berpikirnya bahwa semua itu bisa menjadi market, padahal ini adalah public goods, kewajiban sosial bagi suatu negara," kata Prabowo. 

BACA JUGA:Kasus di Singapura Melonjak, Covid-19 di Indonesia Juga Alami Peningkatan

BACA JUGA:Pemerintah bakal Mersemikan Satgas Judi Online yang Diketuai Menkopolhukam 

Menghadapi perkembangan zaman yang terus berubah, Prabowo menegaskan bahwa pemerintah akan mencari cara untuk meningkatkan sistem pendidikan. 

Salah satu program yang diharapkan dapat meningkatkan pendapatan negara secara signifikan adalah hilirisasi industri yang telah diinisiasi oleh Presiden Jokowi.

“Tentunya kita harus hilirisasi untuk kita dapat nilai tambah dan perbaiki pendidikan kita,” tutupnya. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan